My Andra
Semilir angin berhembus ketika aku membaca puisi ini
By andra
Lelah merangkai hatimu
Membuatnya menjadi kepingan puzzle
Merangkainya kembali dengan butiran cinta
Indahnya awan biru dan wanginya hana
Temani dua sejoli di anak tangga
Sinaran sang surya terangi keduanya
Menembus hati kedalamannya
Mengungkap hati yang lama hilang
Cinta itu lebih tahu akan sesuatu
Tanpa dia beri pertanyaan
Dia kan tahu akan jawabannya
Kegundahan hati yang menyiratkan rindu
Aku rangkai nada dihatimu
Dua sejoli mengumbar rindu
Sampai bel berdentang memisahkan
Waktuku kan terhenti di anak tangga
Tak kan ku kejar dia melebihi itu
Senyuman indah terhias di paras angkuhnya
Begitu angkuh namun menentramkan
Aku berdiam tak sanggup tuk melangkah
Disampingku malaikat kecil pengetik nada bersayap
Tanpa muka berdosa dia selalu beri senyuman
Syair dawai menyuarakan puisi
Menggemakan nada disanding sejoli
Menangis pun tak ada guna
Disanalah aku di anak tangga terakhir
By andra
Lelah merangkai hatimu
Membuatnya menjadi kepingan puzzle
Merangkainya kembali dengan butiran cinta
Indahnya awan biru dan wanginya hana
Temani dua sejoli di anak tangga
Sinaran sang surya terangi keduanya
Menembus hati kedalamannya
Mengungkap hati yang lama hilang
Cinta itu lebih tahu akan sesuatu
Tanpa dia beri pertanyaan
Dia kan tahu akan jawabannya
Kegundahan hati yang menyiratkan rindu
Aku rangkai nada dihatimu
Dua sejoli mengumbar rindu
Sampai bel berdentang memisahkan
Waktuku kan terhenti di anak tangga
Tak kan ku kejar dia melebihi itu
Senyuman indah terhias di paras angkuhnya
Begitu angkuh namun menentramkan
Aku berdiam tak sanggup tuk melangkah
Disampingku malaikat kecil pengetik nada bersayap
Tanpa muka berdosa dia selalu beri senyuman
Syair dawai menyuarakan puisi
Menggemakan nada disanding sejoli
Menangis pun tak ada guna
Disanalah aku di anak tangga terakhir